Otoritas Daerah Online
Membangun Daerah Membangun Bangsa
Selasa, 09 Desember 2008
PKPI - MEUTIA HATTA
LAPORAN EKSLUSIF:
PKPI PASCA RAKORNAS 2008
“..MEUTIA HATTA FOR PRESIDENT OF RI 2009-2014 ..”
-------- bagaimana masyarakat luas dapat dilibatkan PKPI , sehingga sasaran dan mimpi mencapai 28-50 kursi DPR, atau 6,5 juta suara dapat terlampaui. Berat?, tidak juga. ---------
Sku.OTDA/PKPI:
“Hadir dan buat liputan ekslusif pada RAKORNAS PKPI..”, demikian pesan singkat Pemred, 29 November 2008 lalu. Maka kamipun membuat planning. Karena teman-teman yang lain sudah ada agenda, maka terbentuklah tim buser untuk ini: Saya, Asep & Apang. --- Merupakan kehormatan tersendiri saat kami mendapatkan tempat berkumpul, bergaul dan saling cengkrama dengan seluruh potensi yang ada di PKPI-Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia, khususnya saat RAKORNAS – Rapat Kordinasi Nasional dan Pembekalan Calon Anggota Legislatif DPRRI , Tgl. 1-3 Desember 2008,- di hotel Grand Cempaka, Jakarta lalu.
Dari beberapa kali pengalaman dilapangan untuk hajat partai, memang baru di RAKORNAS PKPI ini kami merasa bertemu ‘teman-lama. Ada spirit dan daya juang yang cukup militan. Namun elegan.
PEMBUKAAN (Senin, 01/12/08, pkl.19.00-21.00 wwib)
Saat peserta/caleg berdatangan registrasi pukul.14.00-18.00, Suasana Lobby masih terlihat berkelompok, belum menyatu, sehingga terlihat sunyi.
Mungkin hal ini dirasakan Panitia, sehingga beberapa upaya dilakukan agar mereka satu sama lainnya ‘cair, beberapa diantaranya terjun masuk kelompok-kelompok itu. Tampak; Ibu Rekna Dewi, Ibu Mietje, Rully, Teuku, dan pengurus DPN lainnya.Dan upaya itu ampuh, tak lama mereka pun terlihat ‘cair. ‘Good job !
Tidak ada Pers-Room?, wajar ini internal. Kami pun terlibat aktif bersama para caleg PKPI dari NAD, Riau, Maluku Utara, Kab. Bogor, SMS-Subang Majalengka Sumedang, DKI Jakarta-1, Sulawesi Tengah, dsb. Juga kami tak asa jika ikut berjejalan di Ring-1 kalaupun hanya sebagai pewarta foto.
PKl.20.11 setelah dibuka panitia, acara selanjutnya adalah membacakan doa khusus kepada Alm.Edi Sudrajat, Founding Father PKPI yang hari ini tepat juga usia wafatnya yang ke-2 tahun. Smoga beliau selalu bersama PKPI, dalam perjuangan menegakan Keadilan dan Persatuan seperti apa yang diamanahkannya. ‘Selamat beristirahat Jendral, kami akan teruskan cita-citamu.
Suasana haru terlihat, namun jiwa tetap bergejolak menuju masa depan Indonesia yang lebih manusiawi dan pro rakyat, kepala tertunduk hormat, kepal tangan mengacung kelangit bahwa PKPI siap berjuang. ‘We know that.
Seiring waktu seluruh agenda pun bergulir lancar, hingga penutupan esoknya, Selasa. 02/12/2008, pkl.22.42. RAKORNAS ini bagi Sku.OTDA adalah ‘kawah-candradimuka caleg PKPI. Kini para Caleg terlihat lebih ‘pede. Satu tujuan, raih 6 juta suara.
PKPI , PERS & TARGET :
Apakah PKPI mampu?, seharusnya pasca pembekalan ini, minimal 5% harus dicapai. Para caleg harus digenjot , DPN pasti lebih tahu bagaimana caranya. Karena kami menduga PKPI akan mendapat lebih dari 5% suara, ALLAH MAHA BERKEHENDAK..
Mungkin melalui PKPI, di thn.2009-2014 Bangsa dan Negara ini akan lebih ADIL & BERSATU. Berat?, tidak juga. Selain mesin politik para Dapil-Daerah Pilihan sebagai ujung tombak, namun kekuatan PERS adalah potensi lain yang akan mendokrak cita-cita ini. Mari bersatu menghantar Ibu Meutia Hatta menjadi PRESIDEN RI 2009-2014, karena beliaulah The Real Presiden 2009-2014 mendatang.
PKPI, PILPRES 2009 & PEMIMPIN PEREMPUAN
Atmosfir dan petunjuk alam saat ini demikian dekat dengan aura kepemimpinan seorang perempuan untuk membawa Republik Indonesia menuju thn.2014 mendatang. Entah itu melalui Megawati (PDI-P) , Meutia Hatta (PKPI), Amelia A.Yani (PPRN) ,Moeryati Soedibyo (DPD), Angelina Sondakh (Demokrat), Khofifah Andarwati (PKB), Marwah Daud (Golkar), atau Mba Tutut dan lainnya.
Kalaupun belum diputuskan secara resmi oleh PKPI, namun sepertinya Meutia Hatta memang ‘layak diusung sebagai CAPRES 2009, kita lihat apakah DPN & para sesepuh merestuinya?
PKPI, MBA TUTUT, LASKAR PELANGI & FIGURE CAPRES 2009-2014
Pembaca Sku.OTDA yth, peta politik sepanjang pengamatan kami menjelang Pilpres 2009 masih didominasi ‘muka-muka lama yang sudah teruji jam terbang nya. Untuk RING-1: SBY, Megawati, Gusdur, Amien Rais, Nur Wahid dan Jusup Kala…..ini realitanya, mau tidak mau, suka tidak suka. Namun ada yang ketat membayangi, di RING-2 , yaitu: Meutia Hatta, Prabowo, Sutiyoso, Wiranto, Soetrisno Bachir, Akbar Tanjung, Surya Paloh , Agung Laksono,Dien Syamsudin, dan Sri Sultan HB X , mereka ‘berjejer rapih disana yang setiap waktu dapat melesat hingga RING-1 . Disinilah sebetulnya tempat Alm.Sophan Sofian jika beliau masih hidup. Tuhan Maha Tahu & Berkehendak.
Di RING-3 ada; Sutanto (mantan Kapolri), Ryamizad Riyacudu, Mardiyanto (Mendagri), Imam Utomo (mantan Gub.Jatim), Angelina Sondakh, Dien Syamsudin, Kofifah Andarwati, Fadel Muhammad, Sri Mulyani, Dede Yusup,Yuddi Crisnandi,Rizal Malarangeng, …… dst.
Mba Tutut lebih fleksibel, karena daya jualnya masih cukup tinggi, sehingga dia dapat masuk RING-1 setiap saat, Figur Mba Tutut, putri Alm.HM.Soeharto ini masih mendapat tempat di min.20% perempuan Indonesia.
Apapun Merekalah putra-putri bangsa yang sama-sama mempunyai peluang di thn.2009-2014 mendatang. ‘Selamat datang, INDONESIA YANG ADIL & BERSATU.Amin…..
(Tim Buser: @rief/Pemred /Asep/Apang)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar