Otoritas Daerah Online

Membangun Daerah Membangun Bangsa

Sabtu, 06 Desember 2008

PKPI - jangan golput beybeh..




RULLY SOEKARTA
Wakil Sekjend DPN-PKPI

“ JANGAN GOLPUT, BERIKAN PADA PKPI SAJA…!!”

Berikut bincang ringan disela kesibukan RAKORNAS – RAPAT KORDINASI NASIONAL PARTAI KEADILAN & PERSATUAN INDONESIA (PKPI). 1-3 Desember, Hotel Grand-Cempaka, Jakarta lalu.

Berapa yang hadir KORNASLU ini,bang?
Alhamdulilah mencapai 99%, DPP sepertinya hadir semua ya, termasuk Walikota Pontianak, Insya Allah Gubernur Sulawesi Tengah, yang juga kader PKPI berkenan hadir.

Cape bang?

Wah, biasa saja, ini masalah kecil bagi PKPI, kami sudah terbiasa kerja-keras ya.Hahaha..

Harapan bagi Caleg?

Kami pikir, para caleg/kader PKPI sudah memahami apa arti sebuah perjuangan melalui PKPI, Pertama - Semangat juang yang tidak lekang oleh waktu dan apapun demi menegakan Keadilan dan Persatuan. Kedua/ Persamaan persepsi dalam mempertahankan NKRI, Pancasila & UUD 1945, melalui platform PKPI , 3/ Menjadikan para caleg/kader baik DPRRI,DATI 1 & II mengemban ruh dan daya juang para founding-father PKPI.
4/. Harus door to door, face to face, caleg harus turun langsung kelapangan dengan professional tanpa lagi mempersoalkan materi kampanye; spanduk, baliho, dsb, itulah seninya berjuang, hya dong?

Bagaimana dengan para caleg di daearh rawan konflik?

Ya itu tadi lakukan pendekatan langsung dengan baik dan bersahaja, jangan kasih program muluk-muluk kalau tidak mampu mempresentasikan dan dipertanggung-jawabkan, yang ringan-ringan saja, rebut simpati rakyat sekitar dengan baik. Perjuangan teman-teman di daerah konflik memang lebih dahsyat, namun kami yakin mereka mampu.

Mengapa PKPI demikian lekat dengan Pancasila?

Ini jaman modern, akan banyak salah kaprah, sengaja atau tidak, suka atau tidak. You tahu dong, sekarang komunisme hancur, kapitalisme yg digembar-gemborkan AS pun demikian, jadi apalagi yang harus kita takutkan, waktunya membangun bangsa dan Negara ini dengan benar sesuai ruh Pancasila, UUD 1945. You tahu, ada seorang pemenang nobel yang menyatakan bahwa yang mampu menyelamatkan dunia adalah Pancasila.Nah, kalau orang lain demikian memujanya, masa kita tidak. Kami gugah kembali, yu kita kembali kepada ruh founding-father kita itu, NKRI – Pancasila & UUD 1945.’That;s all..

Koalisi?

Ndak masalah selama sejalan dengan visi-misi, platform dan aturan main yang bermoral dan ber-akhlak mulia. Dan yang terdasar adalah mesin politik PKPI meresponnya, jika tidak ya sudah, apa adanya, karena kami adalah partai mandiri?

Tidak takut ketinggalan kereta bang?
Tenang saja, masih ada kereta lain, kalau perlu kita tetap naik kereta kita sendirilah.Hahaha…

Pemilih usia pemula
Bagaimana kalau kita bicara dulu tentang Golongan Putih / Golput / swing-voter saja, poetsni golput juga terjadi di usia pemula, karena mereka belajar dan melihat dari kenyataan, jadi kami menghimbau Golput memang pilihan, namun bersama PKPI suara dan aspirasi usia pemula, khususnya anak-anak remaja akan merupakan sumbangsih untuk membawa bangsa dan Negara ini yang ADIL & BERSATU.
Melalui Sku.OTDA, kami menghimbau kepada siapa saja; orang tua, kakak, adik, agar kiranya mengikhlaskan hak pilih anda nanti ke PKPI, mari kita bersama dalam satu gerakan membangun bangsa dan Negara ini yang ber-keadilan dan bersatu dalam segala hal. Kita harus berubah dan maju.

------- Bincang kami disudahi, karena abang kita ini harus kembali lagi ‘wara-wiri mengurus kesekretariatan. Joss terus bang…!!(Tim buser: @rief/Pemred/Asep/Apang)

Tidak ada komentar: